Kemarin malam setelah sholat Isya’ dan tarawih pertama pada bulan Ramadhan. Saya sempat membaca sebuah majalah terbitan dari salah Lembaga Infak yang sangat popular di Jawa Timur majalah itu diberi nama Oase ya … Mungkin anda khususnya masyarakat Jawa Timur sudah mengetahuinya.
Isinya sangat bagus artikel ini terdapat pada rubik Bingkai. Rubik ini menceritakan salah satunya bagaimana masyarkat Tionghoa khususnya masyarakat muslim di kawsan Masjid Haji Muhammad Cheng Hoo di Surabaya. Mereka menyambut dengan cara memadukan budaya China dengan Budaya muslim Walaupun di kawasan tersebut kebanyakan adalah warga non muslim. Biasanya budaya China ditunjukkan dengan pengobatan Akupuntur ala negeri Tirai Bambu. Tidak hanya pengobatan Akupuntur pengobatan Bekam juga dilakukan di Masjid Cheng Hoo ini. Ngomog- Ngomong tak hanya warga muslim aja lho yang berobat tetapi warga non muslim pun juga ikut berobat. Hal ini dianggap oleh Takmir Masjid sebagai sarana untuk berdakwah kepada masyarakat sekitar.
Sedangkan di Kawsan Ampel Surabaya masyarakat disana lebih mengutamakan yang namanya persatuan. Bagaimana tidak? Karena di daerah Ampel selain etnis Arab ada pula etnis Jawa dan Betawi mereka saling berakulturasi dan mempunyai tradisi yang berbeda beda. Tetapi lain dengan etnis Arab mereka menolak mentah- mentah budaya yang datangnya dari etnis local seprti etnisjawa sehingga membuat suasana Ampel Denta menjadi beragam terlebih lagi jika memasuki bulan Ramadhan, suasana makin terasa meriah ketika warga etnis Arab bertukar makanan tradisional. Warga Arab memberikan bubur haristah kepada etnis Jawa sedangkan etnis Jawa memberikan Nasi Kuning kepada etnis Arab. Selain itu ada budaya Ziarah Kubur yng sering kali dilakukan oleh etnis Jawa. Agar budaya ziarah ini tidak menimbulkan buruk sangka Takmir Masjid Ampel membatasi waktu ziarah kubur dengan waktu 5 menit saja. Saya juga berharap di negeri kita Indonesia bisa terjalin hubungan sedemikian.
Sabtu, 22 Agustus 2009
Penyambutan Bulan Ramadahan ala Etnis Tionghoa Dan Arab
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar